فَصْلٌ فِيْ صَلاَةِالضُّحَي
Sholat dhuha memiliki banyak manfaat. Salah satunya yaitu dapat merasa lapang dada dalam segala hal.
Selain itu manfaat dari sholat dhuha yaitu membuka pintu rezeki. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan sedikit membahas mengenai bagaimana tata cara sholat dhuha,
Waktu Shalat Dhuha Pagi Antara jam 7 sampai siang menjelang waktu Dhuhur.Selain itu manfaat dari sholat dhuha yaitu membuka pintu rezeki. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan sedikit membahas mengenai bagaimana tata cara sholat dhuha,
Sedikitnya 2 reka'at paling banyak 12 reka'at (tiap 2 rekaat salam)
Apabila menjalankan 2 reka'at saja hendaknya:
1. Reka'at Awal Surat Al-Fatihah - kemudian Surat As-Syams. وَالشَّمْسِ وَضُحَاهَا .الخ
2. Reka'at Kedua Surat Al-Fatihah - kemudian Surat Ad-Dhuha. وَالضُّحَىٰ .الخ
- Kemudian Salam.
Apabila menjalankan 12 reka'at saja hendaknya:1. Reka'at Awal Surat Al-Fatihah - kemudian Surat Al-Kafirun قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ .الخ
2. Reka'at Kedua Surat Al-Fatihah - kemudian Surat Al-Ikhlas. قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ .الخ
- Kemudian Salam. (setiap 2 reka'at salam)
Niat Shalat Dhuha :
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا / اِمَامًا لِلّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatadh dhuha ra'ataini ma'muuman / imaa man lillahi ta'alaa
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ.
اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ, وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ, وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ ,وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ, وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ, بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ, وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ, وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ, وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ ,وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ, وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ, بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ, وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu,
Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.
Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.
Ada banyak Hadits Rasulullah saw yang membahas tentang keutamaan shalat Dhuha, beberapa di antaranya:
- Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia
Dari Abu Dzar al-Ghifari ra, ia berkata bahwa Nabi Muahammad saw bersabda:
"Di setiap sendiri seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha diberi pahala" (HR Muslim).
- Ghanimah (keuntungan) yang besar
Dari Abdullah bin `Amr bin `Ash radhiyallahu `anhuma, ia berkata:"Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang. Nabi saw berkata: "Perolehlah keuntungan (ghanimah) dan cepatlah kembali!. Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah (keuntungan) yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya). Lalu Rasulullah saw berkata; "Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimah (keuntungan) nya dan cepat kembalinya? Mereka menjawab; "Ya! Rasul berkata lagi: "Barangsiapa yang berwudhu', kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia lah yang paling dekat tujuanannya (tempat perangnya), lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya." (Shahih al-Targhib: 666)
- Sebuah rumah di surga
Bagi yang rajin mengerjakan shalat Dhuha, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di dalam surga. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits Nabi Muahammad saw:
"Barangsiapa yang shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di surge." (Shahih al-Jami`: 634)
- Memperoleh Kecukupan di sore hari.
Dari Abu Darda' ra, ia berkata bahwa Rasulullah saw berkata:"Allah ta`ala berkata: "Wahai anak Adam, shalatlah untuk-Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya" (Shahih al-Jami: 4339).
Dalam sebuah riwayat juga disebutkan: "Innallaa `azza wa jalla yaqulu: Yabna adama akfnini awwala al-nahar bi'arba`i raka`at ukfika bihinna akhira yaumika" ("Sesungguhnya Allah `Azza Wa Jalla berkata: "Wahai anak Adam, cukuplah bagi-Ku empat rakaat di awal hari, maka aku akan mencukupimu di sore harimu").
- Memperoleh Pahala Umrah.
Dari Abu Umamah ra bahwa Rasulullah saw bersabda:"Barangsiapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barangsiapa yang keluar untuk melaksanakan shalat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan `umrah....(Shahih al-Targhib: 673). Dalam sebuah hadits yang lain disebutkan bahwa Nabi saw bersabda: "Barangsiapa yang mengerjakan shalat fajar (shubuh) berjamaah, kemudian ia (setelah usai) duduk mengingat Allah hingga terbit matahari, lalu ia shalat dua rakaat (Dhuha), ia mendapatkan pahala seperti pahala haji dan umrah; sempurna, sempurna, sempurna" (Shahih al-Jami`: 6346).
- Mendapat Ampunan Dosa.
"Siapa pun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan." (HR Tirmidzi)
Dan masih banyak lagi keutamaan shalat Dhuha ini.